setelah baca, renungilah.

Senin, 08 Maret 2010

| | |
semua yang tidak menyembah Allah , kalau mereka mendengar ada sebutan kalimat Laa ilaaha illallah bahwa tiada Tuhan selain Allah , nuraninya berkata inilah yang benar , walaupun logikanya menolak " kok bisa begitu, kenapa ?, aku sudah ikuti ajaran ayahku , aku sudah ikuti ajaran guruku " , dan lain sebagainy . Penolakan muncul dari logika namun nurani sudah mengakui bahwa tiada tuhan selain Allah , itulah kebenaran walaupun sebelumnya logikanya tidak tau, misalnya di luar agama Islam tidak pernah mengenal nama Allah tidak pernah menyembah Allah , tiba-tiba ada orang yang mengajarkan bahwa tiada tuhan sembahan selain Allah , maka nuraninya akan langsung mengakui hal itu , kenapa ? karena nurani itu milik Allah subhanahu wata'ala , karena ruh milik Allah , ruh sudah bersumpah " Laa ilaaha illallah " sebelum lahir ke muka bumi .

Namun tertutup oleh alam logika , bagaimana membukanya ? logika yang baik dan polos . Ketika seorang rahib dari pemuka agama Budha atau Hindu , ia selalu bertapa dan selalu melawan hawa nafsunya , kalau hawa nafsunya mengajak kesana , maka ia melakukan yang sebaliknya kenapa ? karena hawa nafsu itu tidak berada pada kebenaran . Kalau hawa nafsunya mengajak ia makan maka ia tidak mau makan, ketika hawa nafsunya tidak mau makan maka , ia selalu melawan hawa nafsu . Lalu datang seseorang da'i berkata kepadanya mengenalkan " Laa ilaaha illallah " bahwa tiada tuhan selain Allah , maka nuraninya mengakui dan hawa nafsunya menolak , maka ia pun langsung masuk Islam . Maka sang da'i kaget dan berkata : saya belum menjelaskan tentang Islam, lalu saya menjelaskan bahwa tiada tuhan selain Allah , kenapa engkau terima ? maka rahib itu menjawab : " karena logika dna nurani saya menerima dan hawa nafsu saya menolak " dan saya selalu melawan hawa nafsu . Maka ketika hawa nafsu saya menolak maka saya langsung memililih yang sebaliknya dan saya masuk Islam . Kenapa ? karena telah Allah ilhamkan di hati nuraninya mana yang benar dan mana yang salah , mana yang haq dan mana yang bathil , namun hawa nafsunya dan logika yang tidak tersucikan dengan tuntunan sang Nabi akan berpaling dari tuntunan Ilahi .
Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO

0 komentar:

Posting Komentar